Sudah 3 Orang Pemuda Memilih Akhiri Hidup Di Jembatan Teluk Kendari

Disclaimer : Informasi dalam berita ini tidak dibuat untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan yang sama. Bagi Anda yang mengalami gejala depresi, malasah berat dengan ada kecenderungan untuk bunuh diri segera konsultasi ke pihak-pihak terkait yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental. 

Pria berinisial MAI (22) di Kota Kendari Sulawesi Tenggara ditemukan tewas oleh TIM SAR gabungan di perairan Kendari Caddi tepatnya dekat gerbang kawasan Wisata Toronipa atau Depan Masjid H Adnan usai melompat dari Jembatan Teluk kendari. 

Jenazah korban ditemukan sekitar pukul 06.25 WITA 03 Juni 2025 609 meter ke arah timur laut dari tempat kejadian setelah tiga hari pencarian sejak Minggu malam 01 Juni 2025 pada waktu kejadian. 

Korban MAI (22) diketahui warga Kelurahan Dapu-Dapura, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari. 

Pertama kali, Informasi penemuan dari warga sekitar. Saat itu jasad korban dalam keadaan mengapung dipinggir laut. 

Kepala Bazarnas Kendari, Amiruddin menyampaikan proses evakuasi pada pukul 06.30 WITA dan jenazah korban langsung diserahkan ke pihak keluarga. 

” Setelah jenazah korban dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia, operasi SAR resmi ditutup dan seluruh unsur dikembalikan ke Satuan masing-masing ” tutup Amiruddin 

Sampai saat ini sudah 3 orang pemuda mengakhiri nyawa mereka di Jembatan Teluk Kendari. 

Kejadian serupa juga terjadi sebelumnya. Pada Senin (26/5/2025), seorang pria bernama Erwin (23) melompat dari Jembatan Teluk Kendari. Korban ditemukan meninggal dunia keesokan harinya sekitar 30 meter dari lokasi dia melompat, diduga karena masalah asmara. 

Sebelumnya juga, pada 27 April 2025, seorang gadis berinisial RN (19) juga melompat dari jembatan tersebut karena alasan yang sama dan ditemukan tak bernyawa keesokan harinya. (Red) 

Related posts